Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 contoh usaha sampingan bagi perawat, terbukti menguntungkan

5 contoh usaha sampingan bagi perawat
Profesi perawat adalah profesi yang paling mendominasi terutama di bidang pelayanan kesehatan. Namun agaknya profesi ini kurang mendapat penghargaan yang selayaknya dari pihak pemerintah maupun pihak swasta tempat dimana dia bekerja. Sebagai buktinya, sampai saat ini masih banyak perawat yang mendapatkan gaji yang kurang dari “cukup” terutama untuk mencukupi kebutuhannya sehari hari. Hal tersebut bertambah berat akibat adanya tuntutan dari organisasi profesi, dimana seorang perawat harus bisa mengikuti beberapa seminar, pelatihan serta pengabdian masyarakat untuk bisa memperpanjang STR-nya. Oleh karenanya seorang perawat harus mempunyai bisnis atau usaha sampingan guna membantu perekonomiannya dan keluarganya.   

Ada banyak usaha atau bisnis sampingan yang bisa dilakukan oleh seorang perawat, baik itu usaha sampingan yang masih dalam lingkup bidang kesehatan maupun usaha lainnya di luar bidang kesehatan. Seorang perawat sebenarnya diberikan skill yang mungkin saja terlupakan serta bisa menjadi sebuah peluang usaha apabila kita bisa memanfaatkannya. Apa saja usaha sampingan atau peluang bisnis bagi perawat. Berikut contoh usaha sampingan bagi perawat :

  1. Usaha perawatan layanan homecare orang sakit. Semakin banyak penyakit degeneratif membuat kebutuhan akan tenaga kesehatan terutama tenaga keperawatan semakin meningkat. Sebagai contoh penyakit stroke. Banyak sekali pasien atau klien yang mengalami stroke membutuhkan tenaga keperawatan terutama untuk kebutuhan personal hygiene serta kebutuhan perawatan alat kesehatan yang dipakainya seperti sonde / ngt serta cateter. Selama ini, mungkin peluang tersebut banyak diambil oleh pramurukti yang notabene bukan tenaga kesehatan. Oleh karena itu, kita bisa membantu melakukan perawatan klien salama di rumah atau homecare pasien, dengan tidak melanggar kewenangan klinis kita sebagai perawat. Dengan begitu kita bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari jasa kita melakukan perawatan pasien di rumah.
  2. Jasa pelayanan Woundcare. Rekan-rekan pembaca blog ini pastinya sudah mengenal mengenai istilah woundcare. Woundcare atau pelayanan perawatan luka modern memang saat ini sedang banyak diaplikasikan terutama pada pasien dengan luka diabetes, luka kangker serta luka decubitus. Jasa pelayanan woundcare juga banyak bermunculan di kota-kota besar. Bila di daerah anda belum ada jasa pelayanan luka, anda bisa mengambil peluang yang ada. Biasanya klien yang mengalami luka decubitus akan menjalani perawatan yang lama untuk bisa memperoleh kesembuhan. Apabila menggunakan perawatan luka konvensional tentu saja kita harus sering bahkan tiap hari harus mengganti verban. Namun apabila menggunakan modern dressing maka kita tidak perlu harus tiap hari mengganti. Bisa dua atau tiga hari sekali tergantung kondisi luka. Tentu hal ini akan memudahkan kita dalam melakukan perawatan, hemat biaya dan tenaga.
  3. Membuka layanan baby spa. Perawat juga bisa membuka bisnis atau usaha sampingan sebuah baby spa di daerah tempat tinggalnya.  Saat di bangku akademik, seorang perawat sudah dibekali basic mengenai perawatan bayi baru lahir sebagai contoh : cara merawat tali pusat, memandikan,  memijat bayi dan lain-lain. Banyak sekali keluarga muda yang masih belum terampil merawat buah hatinya. Hal ini tentu bisa menjadi peluang bisnis bagi perawat. Selain bisa menambah pemasukan juga bisa menambah skill dalam tindakan keperawatan khususnya perawatan bayi.    
  4. Membuka jasa penyewaan alat kesehatan. Jasa penyewaan alat kesehatan bagi pasien mungkin belum banyak yang menyediakan. Alat kesehatan yang dimaksud bisa berupa tabung oksigen, bed pasien, Kasur decubitus dll. Alat-alat seperti ini banyak dibutuhkan terutama pada pasien yang menjalani perwatan di rumah atau homecare. Oleh karenanya layanan ini masih berkesinambungan dengan usaha sampingan yang pertama. Apabila dari keluarga menengah, alat-alat semacam ini tentu saja terasa mahal apabila mereka harus membelinya. Oleh karenanya beberapa memilih menyewa untuk sementara waktu. Memang harga alat-alat tersebut cukup mahal, namun hal itu akan sebanding dengan apa yang akan kita peroleh. Tentunya bukan dalam waktu yang singkat.
  5. Berjualan produk makanan baik itu  secara online maupun offline. Apabila anda bekerja pada sebuah rumah sakit besar dan kebetulan anda pintar dalam membuat suatu produk makanan. Anda bisa memanfaatkan peluang yang ada dengan berjualan secara offline di rumah sakit tempat anda bekerja. Anda bisa melakukan promosi dari bangsal satu ke bangsal lain dengan menitipkan produk anda dan meninggalkan contact person. Selain itu anda bisa melakukan jualan online dengan memanfaatkan media social seperti facebook, Instagram maupun menggunakan layanan e-comerce seperti bukalapak, tokopedia dan masih banyak yang lainnya.

Itulah usaha sampingan dan bisnis bagi perawat baik yang masih dalam lingkup bidang kesehatan maupun non kesehatan yang bisa anda coba. Masih banyak peluang usaha lainnya dan bisa menjadi sumber penghasilan tambahan asal kita mau berusaha serta cerdas dalam menangkap peluang yang ada. Teruntuk usaha dalam bidang kesehatan, anda sebaiknya harus mempunyai surat ijin praktek keperawatan mandiri terlebih dahulu agar layanan kita dilindungi oleh organisasi profesi. Semoga artikel ini bisa menjadi referensi bagi anda dalam mencari usaha sampingan guna menambah pemasukan bulanan.   

Posting Komentar untuk "5 contoh usaha sampingan bagi perawat, terbukti menguntungkan"