Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kerugian yang saya alami karena tidak bisa berbahasa inggris

Kerugian tidak bisa berbahasa Inggris. Jujur saya adalah orang yang mempunyai kemampuan bahasa Inggris yang buruk, atau dalam kata lain tidak bisa berbahasa Inggris dengan baik. Hal itu dikarenakan memang dari sejak duduk di bangku sekolah saya tidak bisa menguasai pelajaran ini karena beberapa faktor, salah satunya mungkin kemampuan otak kanan lebih dominan dibanding dengan otak kiri. Saya lebih menyukai pelajaran sains seperti fisika dan kimia serta pengajar mampu membuat anak didik tertarik untuk mempelajari sains dibandingkan mempelajari bahasa Inggris serta membuat pelajaran tersebut tidak membosankan.


kerugian karena tidak bisa berbahasa inggris


Alasan lain yang paling mendasar penyebab saya tidak tertarik dengan bahasa Inggris adalah soal pola didik tenaga pengajar atau dalam kata lain guru yang mengajarkan bahasa Inggris ketika SMA. Memang seakan saya melemparkan kesalahan kepada pengajar, namun karena yang paling bertanggung jawab terhadap peserta didik di sekolah adalah seorang pengajar, maka pengajarlah yang paling pantas untuk bertanggung jawab terhadap keberhasilan pemahaman pelajaran peserta didiknya di bangku sekolah.

Idealnya seorang pengajar akan menciptakan kegiatan belajar mengajar yang kondusif di lingkungan tempat dia mengajar. Selain itu, seorang pengajar yang baik tentu akan berusaha agar anak didiknya tertarik terhadap hal yang akan diajarkannya serta berusaha mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari hari. Sebagai contoh, saat masuk kelas memberikan sapaan dengan bahasa inggris dan mengajak murid-murid untuk berinteraksi menggunakan bahasa Inggris, cara sederhana yang mungkin dapat menumbuhkan minat murid-murid untuk lebih tertarik untuk belajar bahasa Inggris.

Hal tersebut tidak saya dapatkan di bangku SMA, dimana selama 3 tahun saya diajar guru Bahasa Inggris yang sama. Suasana belajar di kelas bahasa Inggris jauh dari kesan menarik. Bagaimana bisa tertarik karena apabila melihat pengajarnya saja, murid-murid sudah jengkel karena pola mengajarnya saja tidak tepat. Dalam kelas bahasa Inggris murid-murid cenderung sebagai pendengar serta jarang sekali dilibatkan dalam interaksi langsung. Selain itu tugas yang diberikan seperti menerjemahkan beberapa paragraf sekaligus kemudian dikumpul tentu akan membuat murid-murid cepat bosan.

Akhir-akhir ini saya baru menyadari bahwasanya akan sangat rugi apabila seseorang tidak bisa berbahasa Inggris. Terlebih ketika masuk di dunia pekerjaan, dimana kemampuan bahasa Inggris kita sangat dibutuhkan baik itu untuk berkomunikasi langsung dengan klien atau ketika mencari referensi penelitian yang nantinya digunakan untuk presentasi dalam guna pengembangan profesi.

Selain untuk pengembangan profesi, ada beberapa kerugian yang secara langsung saya alami karena tidak bisa berbahasa Inggris. Diantaranya : 
  1. Kesulitan ketika menerima klien dari mancanegara. Kerugian pertama yang saya alami karena tidak bisa berbahasa Inggris adalah ketika mendapati klien dari luar negeri yang tidak bisa berbahasa IndonesiaSudah kita ketahui bersama, bahwasanya Bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional dimana bahasa tersebut sebagai bahasa pengantar dalam berkomunikasi antar warga negara di dunia. Kebetulan saya bertugas di IGD sebuah rumah sakit dan seringkali mendapati klien warga negara asing datang untuk periksa. Karena kemampuan bahasa Inggris saya yang sangat buruk, saya seringkali merasa kesulitan ketika berkomunikasi dengan mereka. Oleh karenanya saya sering dibantu oleh rekan yang mahir berbahasa Inggris atau dibantu oleh humas Rumah Sakit ketika saya menemukan kendala.
  2. Tidak bisa menonton film online. Dalam hal ini, maksud saya adalah bisa menonton film online namun tidak mengetahui maksud percakapan antar para tokoh di film tersebut karena tidak ada terjemahannya. Salah satu hobi saya adalah menonton film baik itu film anime ataupun film Holywood. Adakalanya film yang dirilis belum sampai di tanah air. Alternatifnya saya  harus menoton film tersebut secara online di situs-situs yang menyediakan film. Lagi-lagi karena tidak bisa berbahasa Inggris, maka adakalanya beberapa percakapan para tokoh ada yang tidak saya mengerti.
  3. Mau liburan keluar negeri ?? pikir-pikir dulu. Beneran mau liburan ke luar negeri ? gaya banget. Luar negerinya mana dulu ?? Singapura, Malaysia, atau Timor Leste pun juga sudah luar negeri serta masih dekat dengan Indonesia. Beberapa kali rekan saya mengajak ke negeri seberang karena mendapatkan tiket penerbangan promo yang harganya lebih murah dibanding harga tiket bus Klaten-Sumatra. Tentu hal ini sangat menggiurkan, sesekali ingin bepergian ke luar negeri ( biar punya pengalaman ke luar negeri ) namun lagi-lagi terkendala bahasa Inggris yang kacau niat untuk liburanpun kandas ( sedikit ngeles ).
  4. Tidak bisa buat blog berbahasa Inggris. Sebagai blogger yang pernah mendapat gurihnya penghasilan melalui program google adsense, tentu sudah menjadi hal yang wajar untuk bisa meningkatkan penghasilannya. Namun untuk bisa mendapatkan penghasilan dari blog berbahasa Indonesia dan bisa payout tiap bulannya sangatlah susah apabila mengandalkan satu blog saja karena nilai CPCnya rendah. Berbeda dengan blog berbahasa Inggris yang konon mempunyai earning lebih besar dibandingkan dengan blog berbahasa Indonesia. Oleh karenanya beberapa blogger mencoba membuat blog dengan bahasa Inggris. Namun tidak untuk blogger yang kurang mahir berbahasa Inggris, untuk bisa membuat blog berbahasa Inggris tentu tidak bisa mengandalkan kemampuan diri sendiri. Beberapa diantaranya menggunakan mesin terjemahan dan ada pula yang mengandalkan transleter serta membeli artikel di beberapa forum publiser seperti ads[dot]id

Masih ada banyak lagi kerugian karena tidak bisa berbahasa Inggris yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Pada akhirnya penyesalan pasti datang terlambat, ada kalanya saya kecewa dan menyesal kenapa dahulu tidak belajar bahasa Inggris dengan benar sewaktu masih ada kesempatan. Oleh karenanya, apabila pembaca masih mempunyai kesempatan belajar berbahasa Inggris, gunakanlah kesempatan tersebut sebaik-baiknya. Karena sewaktu-waktu, kita pasti dihadapkan dengan kondisi dimana kita dituntut untuk bisa menggunakan bahasa Inggris dengan baik dan benar. Salam.

1 komentar untuk "Kerugian yang saya alami karena tidak bisa berbahasa inggris"

  1. hem banyak juga kerugian jika kita tidak menguasai bahasa inggris ya hemm .. untung nya saya sikit sikit bisa :v ehh engga bisa sih tapi tau

    BalasHapus